encermati dan memahami strategi branding yang Anda canangkan, ibarat menikmati coffee morning bersama Anda. Namun ketika menterjemahkannya ke dalam Bahasa Visual yang unik, kuat dan berbeda, adalah peran desainer grafis untuk memenangkan kompetisi dalam medan bisnis Anda.
Ya, coffee morning, adalah perbincangan tentang apa dan bagaimana branding Anda, baru, atau rebranding?
Produk dan Layanan Anda, Tentu Anda yang paling mengerti. Andalah yang mengetahui apa dan bagaimana bisnis Anda. Namun, adakalanya seseorang kurang memahami bagaimana cara mengkomunikasikan secara visual kepada konsumen, disitulah desainer akan ambil peran.
Pertama dan yang utama, menggali informasi tentang perusahaan, produk, layanan, customer, bahkan seluruh pesaing Anda. Termasuk alasan kenapa Anda memerlukan jasa desainer . Semakin sarat informasi yang desainer dapat dan serap maka semakin siap dan mantap ia mengerjakan proyak Anda. Deainer bukanlah orang ajaib yang piawai dalam segala hal, itulah sebabnya ia akan membatasi diri dalam menerima order.
“If you try to please everyone, you won’t please anyone”
Memahami keinginan Anda Terkadang desainer harus berfikir keras memahami sesuatu yang Anda inginkan, walaupun mungkin tidak Anda katakan sekalipun. Atau mungkin Anda mengatakannya dengan bahasa yang awam, maksud saya bukan bahasa desainer. Misalnya begini : " Bisa gak teks-nya dibuat lebih besar? " Mungkin yang Anda maksud : Font-nya agak sulit dibaca. Atau Anda menginginkan warna ' merah', tentulah saya akan berfikir keras untuk mendapatkan merah yang cocok : merah darah, merah hati, pink, merah api, dan setrusnya.
“The most important thing in communication is to hear what isn’t being said.” – Peter F. Drucker
Maka demi kebaikan bersama, desainer akan cenderung mengajukan pertanyaan terukur dan menghindari pertanyaan yang akan menimbulkan jawaban bias atau argumentative. Desainer juga akan menggunakan peristilahan umum agar pertanyaannya mudah dimengerti.
Ego desainer Satu hal yang sering terjadi, klien meminta desain ulang berulang -ulang, maka disinilah desainer akan memerangi ‘ego designer’. Sebab boleh jadi, ia belum betul-betul mengerti apa keinginan klien. Kalau sudah begitu, maka saatnya desainer meneguk secangkir kopi hangat diiringi petikan gitar Lee Ritenour sebelum memulai merevisi, sambil mengingat – menelaah kembali keinginan klien.
Apakah Anda akan mengkritik pekerjaan desainer Wow ..itu menyenangkan sekali, Ia akan menerima dengan lapang dada dan berusaha memahami, toh itu akan memeperkaya pengetahuannya.
Kontrak kerja Desainer akan bekerja sesuai dengan kontrak kerja yang telah kita sepakati, namun ia juga membuka ruang fleksibelitas. Mungkin Anda menginginkan sesuatu yang lebih, atau revisi berulang-ulang sampai menyita banyak waktu, jauh melebihi alokasinya, sementara pekerjaan lain menunggu. Alhasil dalam kenyataan sering kali kita dapati hal-hal diluar kontrak, lantas bagaimana? Tentu ada kompromi dan memperbaiki kontrak kerja dengan esensi tidak saling memberatkan.
Tiada gading yang tak retak. Bila terjadi kesalah-pahaman dalam kerjasama, saya berazzam bahwa pintu maaf harus selalu terbuka dan jalinan komunikasi tetap harus lancar dan terjaga.
Hanya untuk Sukses Bisnis Anda Sadar, pekerjaan yang Anda berikan bukanlah beban, melainkan keberkahan. Namun Kerjasama yang dibina haruslah tetap saling menguntungkan. Anda membayar pekerjaan dan desainer akan berkarya yang bukan hanya istiwewa tapi juga sangat membantu dalam meraih kesuksesan bisnis Anda. Win win solution.
Apakah Anda ingin memberi saran atau kritik ? Silahkan memberi komentar. Atau Anda tertarik bekerja sama ? Jangan ragu menghubungi disini.
Bila Anda setuju dengan pendapat diatas, berbagilah dengan teman Anda :